Warna madu bervariasi ; dari mulai yang hampir tidak berwarna sampai yang berwarna coklat gelap. Konsentrasi madu dapat berupa cairan yang encer, kental atau berkristal. Rasa dan aromanya pun bermacam-macam, tergantung dari sumber asalnya.
Nilai kalori setiap kg madu (menurut Depkes) adalah sebesar 2940 kalori, dan perbandingan nilai kalori dalam 1 kg madu setara dengan :
- 50 butir telur ayam
- 5.675 liter susu sapi
- 1.680 kg daging sapi
- 40 buah jeruk atau 25 buah pisang
Kandungan utama dalam madu adalah glukosa, fruktosa, sukrosa dan maltosa. Kandungan-kandungan inilah yang menyebabkan rasa madu menjadi manis.Banyak yang menyebutkan bahwa rasa manis gula yang terdapat dalam madu berlipat-lipat bila dibandingkan dengan rasa manis pada gula buatan. Bahkan katanya jenis gula yang terkandung dalam madu ada lebih dari 15 jenis.
Madu juga mangandung banyak vitamin yang mungkin dapat (atau telah) memenuhi seluruh vitamin yang dibutuhkan oleh manusia, yaitu viatamin A, B1, B2, B3, B5, B6, D, K dan E. Vitamin-vitamin tersebut merupakan vitamin yang paling kuat dan paling bersih yang dibutuhkan oleh tubuh dan tingkat penyerapan oleh tubuhnya lebih cepat dibandingkan dengan vitamin-vitamin sejenis yang terdapat pada makanan lain.
Di dalam madu pun terkandung banyak mineral dan garam, seperti : besi, sulfur, magnesium, kalsium, kalium, sodium, klorin, tembaga, krom, nikel, lead, silika, mangan, aluminium, litium, tin, zinc dan titanium. Yang menakjubkannya adalah bahwa semua mineral tersebut merupakan komposisi tanah yang darinya manusia diciptakan, sehingga tak heran madu sangat baik dan mudah dicerna oleh tubuh manusia.
Di dalam madu juga terkandung bermacam-macam enzim dan asam yang penting untuk menunjang kehidupan manusia. Contohnya : enzim amilase, enzim katalase, enzim fosforilase dan beberapa enzim lainnya. Adapun contoh asam yang terdapat dalam madu adalah formic acid, lactid acid, citric acid, tartaric acid, exalic acid, asam fosfat dan asam glukonat.
Di samping kandungan-kandungan di atas, di dalam madu pun terdapat hormon-hormon kuat yang berfungsi meggiatkan dan memacu kerja organ-organ tubuh. Karena itu, di dalam madu juga terkandung antibiotik yang melindungi manusia dari berbagai penyakit dan membunuh bakteri serta mikroba. Juga terkandung zat dotorium (hidrogen berat) yang berfungsi sebagai antikanker.
